Pembahasan Mengenai Mata Uang Terlemah Di Dunia Saat Ini

10 Mata Uang dengan Nilai Tukar Paling Rendah di Dunia

Mata uang merupakan aset yang dimiliki sebuah negara dalam dunia perdagangan Internasional. Oleh sebab itu, ada yang namanya nilai tukar, yang merupakan pembeda harga antara satu mata uang dengan mata uang yang lainnya. Sekarang ini, mata uang yang paling kuat di dunia dipegang oleh Amerika Serikat, yaitu mata uang dolar.

Apabila terdapat mata uang yang paling kuat, tentunya terdapat juga mata uang terendah di dunia.

Suatu negara dapat dikatakan dalam kelompok mata uang terendah di dunia karena beraneka faktor yang cukup rumit, seperti keadaan pertumbuhan ekonomi, politik, sumber daya alam, sampai nilai sejarahnya.

Pada kesempatan kali ini, akan ada pembahasan mengenai mata uang terlemah di dunia saat ini. Berikut ini adalah pembahasan mengenai mata uang terlemah di dunia saat ini.

  1. Rial Iran (IRR)

Rial Iran menempati kedudukan pertama dalam daftar mata uang terendah di dunia. 1 rial Cuma bisa membeli mata uang dolah sebesar 0,000024.

Berarti dalam 1 USD bernilai sama dengan 42.300 Rial Iran. Lemahnya mata uang Iran dikarenakan terdapat ketegangan politik dan juga inflasi tahunan yang mencapai angka 40 persen.

  1. Dong Vietnam (VND)

Dong Vietnam bernilai sama dengan 0,000043 USD, berarti dalam 1 USD bernilai sama dengan 23.485 Dong Vietnam.

Terdapat paling tidak tiga faktor yang menjadi penyebab rendahnya mata uang Vietnam di dunia, yaitu pasar real estat yang buruk, investasi asing yang dibatasi, dan juga lambatnya kegiatan ekspor.

Meskipun begitu, Vietnam tidak lagi menjadi salah satu negara yang paling miskin di dunia, akan tetapi sudah berubah menjadi negara memiliki penghasilan menengah ke bawah.

  1. Kip Laos (LAK)

1 Kip bernilai sama dengan 0,000057 USD, yang berarti jika uang 1 USD setara dengan 17.692 Kip Laos. Pertumbuhan ekonomi yang lambat, ditambah utang luar negeri yang sangat signifikan, diyakini menjadi salah satu faktor utama melemahnya Kip Laos. Tidak hanya itu, ada inflasi yang menjadi akibat harga minyak dan juga komoditas global yang lainnya semakin menjauh Kip menjadi lebih rendah.

  1. Leone (SLL)

Leone merupakan mata uang negara Sierra Leone, Afrika Barat. Pada setiap mata uang 1 USD, bernilai sama dengan 17.665 Leon Sierra Leone.

Inflasi yang terjadi Sierra Leone sudah mencapai 43 persen. Hal itu yang menjadikan mata uang negara ini jadi semakin melemah. Tidak hanya itu, wabah Ebola yang terjadi di tahun 2010 silam masih memberikan dampak sampai sekarang ini.

  1. Pound Lebanon (LBP)

Pound Lebanon menempati posisi kelima dalam daftar mata uang terendah di dunia. 1 Pound Lebanon bernilai sama dengan membeli 0,000067 USD, atau 1 USD bernilai 15.012 Pound Lebanon.

Faktor faktor yang menjadi penyebab penurunan mata uang negara yang satu ini merupakan krisis perbankan, tingginya tingkat pengangguran, politik yang kacau, dan juga inflasi tinggi yang dibuktikan dengan pelonjakan harga sampai angka 171 % pada tahun 2022 lalu.

  1. Rupiah Indonesia (IDR)

Pada kenyataannya Rupiah menduduki urutan ke 6 sebagai negara dengan mata uang terendah di dunia. Apabila nilai dari uang 1 USD sama dengan 14.985 Rupiah.

Yang menjadi faktor utama adalah sebagai negara status Indonesia sebagai negara terpadat keempat di dunia. Hal tersebut yang penyebab menurunnya mata uang Indonesia.